Mau Menggunakan Asuransi? Pahami Dulu Manfaat Dan Fungsi Asuransi

Pola orang dalam menghadapi hal buruk berkaitan dengan keuangan beragam. Ada mempunyai dana darurat, menjual barang berharga seperti emas.Dan cara ketiga menggunakan asuransi. Nah, dari ketiganya, asuransilah yang mempunyai banyak rasa. Hmmm... Dikiranya seblak lol!

Jadi, asuransi itu merupakan upaya untuk mengendalikan resiko atau kerugian yang terjadi di masa depan seperti kerugian bencana kebakaran, kecelakaan, dan biaya rumah sakit , kematian dan pendidikan. Penggunaan asuransi akan meminimalisir kerugian untuk kejadian tak dikehendaki sehingga keuangan pribadi masih aman. 

Sebenarnya banyak manfaat asuransi, sebelum dibahas lebih jauh. Lebih baik dipahami arti dari kata asuransi menurut KBBI dan OJK. Asuransi menurut KBBI adalah pertanggungan, perjanjian antara dua pihak. Sedangkan OJK lebih luas lagi pengertiannya yaitu perjanjian antara perusahaan asuransi dan pemegang polis yang menjadi dasar bagi penerimaan premi oleh perusahaan asuransi sebagai imbalan dalam bentuk mengganti atau mengurangi kerugian. 

Dari 2 pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa ada perjanjian 2 pihak dan yang alami kerugian akan menerima imbalan. Terus perusahaan bagaimana? Tetap dapat untung berdasarkan perjanjian. Jadi, jelas asuransi menguntungkan kedua belah pihak.  

Sekilas sudah dibahas manfaat asuransi untuk meminimalkan kerugian dari kejadian tak terduga sehingga bisa memberikan ketenangan. Keberadaan asuransi sebagai pengendalian kerugian atau loss control, maka dari itu sebelum membeli, pemegang harus mencari tahu apakah semua dicover atau sebagian saja.

Manfaat kedua dari asuransi adalah sebagai investasi dan tabungan. Ini biasanya untuk jenis asuransi properti dan pendidikan. Dan manfaat terakhir adalah mengatur keuangan. Ketika membayar premi rutin, maka kita akan berusaha mengatur gaji yang ada untuk bisa cukup memenuhi semua kebutuhan wajib dan juga asuransi. Kita kan hati-hati dalam menggunakan uang. 

Asuransi mempunyai 2 jenis yaitu konvensional dan asuransi syariah. Keduanya mempunyai fungsi berdasarkan jenis asuransi yang diambil. Secara umum fungsi asuransi seperti yang dijelaskan diatas membantu para pemegang polis untuk meminimalkan kerugian dari kejadian tak terduga . Ada perbedaan asuransi syariah dan konvensional.  Secara prinsip asuransi syariah membagi resiko kepada perusahaan dan penerima sehingga ada saling membantu. Sedangkan pada asuransi konvensional, peusahaan akan menanggung risiko atas nama tertanggung secara sepenuhnya.